Desa Sukau Datang Monitoring dan Evaluasi ( Monev) Secara Visual Di Tahun 2021

Elmadani.id | Lebong – Jumat, (28/01/2022) bertempat di rumah kepala Desa Sukau Datang, Tim Monitoring dan Evaluasi Pengelolaan Keuangan dana Desa Kecamatan Pelabai Kabupaten Lebong kembali melaksanakan Monev di tahun 2022, pekerjaan tersebut di laksanakan di anggaran tahun 2021

Dalam pantauan media dilapangan di saat monitoring dan evaluasi (Monev), mereka melakukan secara fisual tidak menarik meteran, apakah di benarkan cara monev seperti ini?? tidak di periksa secara detail, akan tetapi mereka hanya melihat – lihat secara kasat mata yang ikut hadir di acara monev pada hari Jumat (28/01/2022),

Desa Sukau Datang mendapatkan jadwal yang ke – 3 di kecamatan Pelabai, dari agenda yang sudah di buat oleh Tim Monev Kecamatan, dalam hal ini dipimpin langsung Camat Mawardi, dan ikut hadir dalam acara monitong dan evaluasi (Monev) Yudia sebagai TA didampingi desa, Babinsa, pendamping desa, pendamping kecamatan

Secara umum pekerjaan yang di monev kita tidak tau panjangan ukuran berapa, karna di monev tadi secara fisual, nanti kita mintak tolong agar mereka membuat opname, untuk kegiatan kita akan libatkan tim teknis KTD, TPK, untuk membuat opname salah satu dasar pom 15 nanti kita cermati dan di catatan, kita akan buat dalam dokumen, dilapangan tadi pihak TA tidak ada pegangan seperi gambar di saat monev, untuk ketebalan lapen tergantung oleh perencanaan, untuk lapen batu yang di gunakan 5/7; 3/5; 2/3; 1/2; 1/1 dan penutup, kalau komposisi terpenuhi logikanya bagus,” tutup Yudia

Kegiatan kami tim hari ini baik dari kecamatan dan tim pendamping desa, kami menilai dari kecamatan saya sebagai pak camat Pelabai, secara umum kasat mata, itu sudah bagus dan secara teknik langsung saja ke tim pendamping desa TA, untuk pekerjaan tersebut terdapat tiga titik, untuk voleme kami pihak kecamatan tidak tau,” tutup pak camat mawardi

Untuk pekerjaan lapen 3 titik dengan panjang 300 m lebar 3 m tebal 0.05, untuk susunan konstruksi lapen kata pak kades menggunakan batu 10/15; sirtu; 3/5; 2/3 dan tidak memakai batu 1/1, untuk anggaran lapen dengan panjang 300 meter sebesar Rp 243.918.500 , untuk panjang lapen 275 sebesar Rp 227.830.00, untuk lapen panjang 150 meter sebesar Rp 136.654.500, untuk pembukaan badan jalan sepanjang 2000 meter sebesar Rp 282.021.400 dan rehap jembatan 2 titik ganti lantai dan Rangkah, yang satunya cuma ganti lantai,” tutup Kades Yolesvarolin (Senja)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *